Guru MAN Sakti Jalankan Amanah: Wujud Dedikasi dan Profesionalisme dalam Pengawasan TKA di Madrasah Lain.

Selatpanjang (Mansakti) – Semangat pengabdian tanpa batas kembali ditunjukkan oleh para pendidik MAN 1 Kepulauan Meranti. Dua guru terbaik madrasah tersebut, Heriyanto, S.Pd.I dan Dedi Kurniawan, S.Pd, mendapat kepercayaan sebagai pengawas Tes Kemampuan Akademik (TKA) di dua madrasah berbeda, yakni MAS Muallimin dan MAS Nahdatul Quran pada Senin (3/11/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) yang digelar serentak di seluruh Indonesia mulai tanggal 3 hingga 6 November 2025, di bawah koordinasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Tujuan utama pelaksanaan TKA adalah untuk mengukur capaian kompetensi akademik peserta didik madrasah serta menjadi bahan evaluasi peningkatan mutu pendidikan di satuan pendidikan Islam.

Sebagai utusan resmi dari MAN 1 Kepulauan Meranti, kehadiran kedua guru tersebut menjadi bukti nyata kontribusi dan kepercayaan yang diberikan kepada madrasah ini dalam mendukung suksesnya pelaksanaan kegiatan berskala nasional. Dengan penuh tanggung jawab, mereka menjalankan tugas pengawasan secara profesional di masing-masing lokasi ujian.

“Menjadi bagian dari pengawasan TKA adalah amanah yang harus dijalankan dengan integritas dan ketelitian. Ini bukan hanya soal tugas, tapi bentuk pengabdian untuk menjaga marwah pendidikan madrasah,” ungkap Dedi Kurniawan, S.Pd, setelah melaksanakan tugas pengawasan di MAS Nahdatul Qur'an.

Kepala MAN 1 Kepulauan Meranti turut memberikan apresiasi tinggi atas dedikasi para guru yang dipercaya menjalankan tugas di luar madrasah. “Kami bangga, karena keikutsertaan guru MAN Sakti dalam kegiatan nasional seperti ini menunjukkan kualitas dan profesionalisme tenaga pendidik yang kami miliki,” ujarnya.

Dengan partisipasi aktif ini, MAN 1 Kepulauan Meranti terus menegaskan komitmennya sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya unggul dalam prestasi akademik, tetapi juga dalam etos kerja, tanggung jawab, dan pengabdian terhadap dunia pendidikan madrasah di tanah air. (Ian)

Share to :